Faktariau.id, NASIONAL – Menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi mengambil langkah proaktif untuk mengamankan pasokan energi. Perusahaan resmi menambah alokasi LPG 3 kg sebanyak 191.837 tabung khusus untuk wilayah Sulawesi Utara dan Gorontalo. Langkah ini dilakukan guna menjamin ketersediaan bahan bakar bagi masyarakat di tengah meningkatnya aktivitas rumah tangga.
Penambahan pasokan ini bersifat fakultatif untuk merespons dinamika pasar menjelang hari raya keagamaan. Berdasarkan data distribusi, Stok LPG Sulawesi Utara mendapatkan tambahan sebesar 151.751 tabung, sementara untuk wilayah Gorontalo dialokasikan sebanyak 40.086 tabung.
Penyaluran tambahan ini telah dijadwalkan secara bertahap sepanjang periode Desember 2025. Pertamina memprediksi adanya lonjakan permintaan yang drastis, sehingga percepatan distribusi menjadi prioritas utama tim di lapangan.
Distribusi Tepat Sasaran dan Pengawasan Ketat
Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Deny Sukendar, memastikan bahwa proses distribusi berjalan optimal hingga ke tingkat pangkalan. Pihaknya berkomitmen agar penambahan alokasi ini benar-benar menjangkau masyarakat yang berhak dan tepat sasaran.
Guna menjaga kelancaran pasokan, Pertamina melakukan beberapa langkah strategis:
Berkoordinasi intensif dengan Pemerintah Daerah (Pemda) setempat.
Melibatkan aparat kepolisian dalam pengawasan distribusi guna mencegah penimbunan.
Memastikan seluruh agen dan pangkalan dalam kondisi stok yang mencukupi.
Menyiagakan layanan pengaduan bagi masyarakat jika terjadi kendala di lapangan.
“Kami terus memantau pergerakan stok di setiap wilayah agar masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan tenang tanpa khawatir akan kelangkaan gas,” ujar Deny Sukendar dalam keterangannya, Kamis (18/12/2025).
Imbauan Bagi Masyarakat dan Layanan Kontak 135
Pertamina mengimbau masyarakat untuk tetap bijak dalam menggunakan energi. Warga diharapkan membeli LPG sesuai dengan kebutuhan wajar dan tidak melakukan aksi borong (panic buying) yang dapat memicu ketidakseimbangan stok di pasar.
Jika masyarakat menemukan kendala ketersediaan atau melihat adanya praktik kecurangan di pangkalan, Pertamina menyediakan jalur komunikasi resmi. Masyarakat dapat menghubungi call center Pertamina di nomor 135 untuk melaporkan temuan atau mendapatkan informasi terkait lokasi pangkalan resmi terdekat.
Langkah penguatan Stok LPG Sulawesi Utara dan Gorontalo ini diharapkan mampu mendukung kelancaran ibadah dan perayaan masyarakat di penghujung tahun 2025.
(*Drw)













